JAKARTA- Republiknews.com,
NOVAK Djokovic akhirnya menyatakan ikut ambil bagian dalam turnamen US Open 2020, sementara juara bertahan putri Bianca Andreescu bergabung dengan petenis top lainnya yang mundur dari turnamen itu.
Peringkat teratas Djokovic, 17 kali juara tunggal Slam, mengakhiri spekulasi dengan mengatakan ia akan melakukan perjalanan ke New York pada Sabtu dan memainkan turnamen pemanasan di dalam gelembung karantina Covid-19 di lapangan Flushing Meadows menjelang US Open mulai 31;Agustus.
“Itu bukanlah keputusan yang mudah dengan semua rintangan dan tantangan di banyak sisi,” kata pemenang tiga kali US Open Djokovic.
“Tapi prospek untuk berkompetisi lagi membuat saya sangat bersemangat.”
Petenis Serbia berusia 33 tahun itu akan menjadi satu-satunya anggota ‘Tiga Besar’ petenis dunia di Arthur Ashe Stadium, dengan juara bertahan Rafael Nadal – pemenang empat kali – memutuskan untuk tidak mempertahankan gelar 2019 dan juara lima kali Roger Federer keluar dengan cedera lutut.
Ketiga bintang tersebut telah memenangkan 40 dari 51 gelar Grand Slam putra terakhir, termasuk 13 gelar terakhir berturut-turut.
Nadal telah memenangkan 19 mahkota Slam putra, satu di bawah rekor Federer, sementara Djokovic memenangkan lima dari tujuh terakhir.
Andy Murray dari Inggris, juara AS Terbuka 2012, akan bertanding.
Tetapi juga di antara yang hilang adalah Gael Monfils dari Prancis, Fabio Fognini dari Italia, Swiss Stan Wawrinka, pemenang 2016, dan petenis eksentrik asal Australia Nick Kyrgios.
Sementara US Open juga akan kehilangan juara bertahan di bagian putri Biasanya Andreescu dari Kanada, yang mengatakan pada Kamis bahwa ia tidak akan mempertahankan mahkotanya karena ia tidak dapat mempersiapkan diri dengan baik, sebagian karena pandemi.
“Setelah banyak diskusi dengan orang-orang terdekat saya, saya telah membuat keputusan sulit untuk tidak kembali ke New York tahun ini,” kata Andreescu dalam sebuah pernyataan.
“Saya telah mengambil langkah ini untuk fokus pada kebugaran pertandingan saya dan memastikan bahwa saya kembali siap untuk bermain di level tertinggi saya.”
Andreescu mengalahkan Serena Williams 6-3, 7-5 di final AS Terbuka tahun lalu.
“Kemenangan AS Terbuka tahun lalu merupakan titik tertinggi dalam karir saya sejauh ini dan saya tidak akan bisa berada di sana,” kata Andreescu.
“Namun, saya menyadari bahwa tantangan tak terduga, termasuk pandemi Covid, telah membahayakan kemampuan saya untuk mempersiapkan dan bersaing hingga tingkat yang diperlukan untuk bermain di level tertinggi saya.”
Ia bergabung dengan daftar absen wanita yang mencakup peringkat teratas Australia Ashleigh Barty, peringkat kelima Ukraina Elina Svitolina, peringkat ketujuh Kiki Bertens dan pemenang terakhir Svetlana Kuznetsova dari Rusia.
Sedangkan Serena Williams, juara Grand Slam 23 kali, akan berkompetisi di US Open saat ia mencoba menyamai rekor gelar Slam sepanjang masa Margaret Court dan merebut mahkota ketujuh di Flushing Meadows.
Williams bangkit untuk mengalahkan saudari Venus Williams 3-6, 6-3, 6-4 pada Kamis dalam pertandingan putaran kedua di event WTA di Kentucky, turnamen AS pertama sejak penutupan pandemi.
“Saya ingin memenangkan ini untuk permainan saya dan kepercayaan diri saya,” kata Serena.
“Sejujurnya saya tidak datang ke sini untuk memenangkan (gelar) untuk pertama kalinya dalam karier saya. Saya hanya datang ke sini untuk mendapatkan beberapa pertandingan.”
Ini adalah kompetisi kembali untuk Djokovic setelah dia menjadi tuan rumah acara amal pada bulan Juni di mana dia dan beberapa pemain lain dinyatakan positif Covid-19.
“Saya sadar bahwa kali ini akan sangat berbeda dengan semua protokol dan langkah-langkah keamanan yang diberlakukan untuk melindungi pemain dan orang-orang,” tulis Djokovic dalam situsnya.
“Meski demikian, saya telah berlatih keras dengan tim saya dan mendapatkan bentuk tubuh saya sehingga saya siap untuk beradaptasi dengan kondisi baru.”
Seperti diketahui, Kompleks Stadion US Open menjadi rumah sakit darurat Covid-19 awal tahun ini karena pandemi yang menutup tenis dan olahraga lainnya memiliki wabah besar pertama di AS di New York. (TOR-05/ Tamrin Lahiya)