Gorontalo - Republiknews.com,
Masyarakat di Kelurahan Buliide, Kec Kota Barat, Gorontalo mengadakan acara Maulid Nabi dengan pembacaan doa semalam suntuk di Mesjid Mujahidin. Rabu (28/10/20).
Melalui pantaun awak media republiknews, kegiatan ini merupakan acara tahunan yang dirangkaikan dengan adat istiadat oleh masyarakat Buliide atau biasanya disebut Walima, dimana Anugerah tersebut oleh masyarakat Gorontalo digelar pada hari Maulid Nabi Muhammad SAW pada tanggal 12 Rabiul Awal.
Sebagian memaknai bahwa Walima berbentuk kue kue tradisional masyarakat Gorontalo dalam jumlah yang sangat banyak, yakni kue Kolombengi, wapili, tatulu, roti dan Paria yang kemudian disusun dan dibentuk seperti bangunan rumah atau mesjid untuk warga sambil diarak di kota.
Beti, salah satu warga kelurahan Buliide mengungkapkan, "Walima merupakan tradisi tua semasa kerajaan Islam yang turun menurun antar generasi".
Menurut Beti, tradisi ini mulai ada sejak Gorontalo mengenal Islam pada abad ke 17 dan hingga saat ini masih dijaga dan terpelihara dengan baik.
(RA)