GpdlGfO6GUAiTpMpTfr6GSOo

Slider

Menhan RI dan Menhan Prancis Terus Pererat Kerja Sama Pertahanan



Paris, Prancis - Republiknews.com, Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Pertahanan Prancis, Florence Parly, di Kantor Kementerian Pertahanan Prancis di Paris (21/10/2020). Kedua Menhan membahas perkembangan situasi dan dinamika kawasan Indo-Pasifik. Prancis menaruh perhatian khusus terhadap kawasan Indo-Pasifik, mengingat selain memiliki teritori, sekitar 1,6 juta warganya berada di Kawasan Indo-Pasifik. Dalam konteks ini, kedua Menteri pentingnya untuk terus berkontribusi dalam menjaga stabilitas dan keamanan Kawasan.


Kedua Menhan secara khusus membahas kerangka kerja sama pertahanan ke depan. Berbagai kemajuan yang telah dicapai dalam mempererat kerja sama pertahanan kedua negara tahun ini, termasuk dalam upaya memajukan industri pertahanan Indonesia, diterima baik oleh Menhan. "Saya mencatat kemajuan yang cukup pesat dari kemitraan strategis Indonesia-Prancis di bidang pertahanan dalam zona ini. Indonesia ingin terus mengembangkan kerja sama dengan Prancis di berbagai sektor pertahanan termasuk dalam pertahanan alutsista TNI dan memajukan pertahanan industri pertahanan Indonesia sebagai bagian dari rantai produksi global produk alutsista, "sebut Menhan Prabowo dalam pertemuan tersebut.


Seperti diketahui, dalam pertemuan bulan Januari lalu, kedua Menhan sepakat untuk membuat Perjanjian Kerja Sama Bidang Pertahanan (Defense Cooperation Agreement / DCA). Perjanjian tersebut, akan memayungi kerja sama pertahanan secara komprehensif seperti kerja sama bidang pendidikan dan latihan militer, keamanan maritim, pemberantasan terorisme, pengembangan industri pertahanan hingga peningkatan kapasitas dalam penanganan bencana seperti pandemi COVID-19 yang saat ini melanda kedua negara. Dalam ini, kedua Menhan meminta agar tim perunding dapat segera menyelesaikan DCA, untuk dapat ditandatangani oleh kedua Menteri pada akhir tahun ini, sebagai bagian dari peringatan HUT 70 tahun hubungan diplomatik kedua negara.

 

Pertemuan kedua Menteri Pertahanan yang kedua kalinya tahun ini, menunjukan semakin intensifnya komunikasi dan kerja sama pertahanan kedua negara. “Di tengah pandemi COVID-19, yang memerlukan berbagai kegiatan Prancis, kerja sama Indonesia-di bidang pertahanan, semakin erat, tidak saja terlihat dari intensitas komunikasi Menhan namun juga dengan kelompok kerja Kerja sama Peralatan Pertahanan Strategis yang sudah dua kali bertemu tahun ini , ”Tutup Duta Besar Indonesia untuk Prancis, Arrmanatha Nasir.


Kerja sama Indonesia-Prancis di bidang pertahanan selama ini dilandaskan kesepakatan kedua negara pada tahun 2017 melalui Letter of Intent (LoI) atau Pernyataan Kehendak untuk peningkatan kerja sama pertahanan termasuk kerja sama kelautan dan keamanan maritim. Setiap tahun sejak tahun 2013, kerja sama pertahanan bilateral di beberapa bidang seperti pelatihan dan pendidikan, saling kunjung, dan pemberantasan terorisme dibahas melalui forum Dialog Pertahanan Indonesia-Prancis (Indonesia-France Defense Dialogue / IFDD). Sumber kbri Prancis. (Kerja sama Indonesia-Prancis di bidang pertahanan selama ini dilandaskan kesepakatan kedua negara pada tahun 2017 melalui Letter of Intent (LoI) atau Pernyataan Kehendak untuk peningkatan kerja sama pertahanan termasuk kerja sama kelautan dan keamanan maritim. Setiap tahun sejak tahun 2013, kerja sama pertahanan bilateral di beberapa bidang seperti pelatihan dan pendidikan, saling kunjung, dan pemberantasan terorisme dibahas melalui forum Dialog Pertahanan Indonesia-Prancis (Indonesia-France Defense Dialogue / IFDD). Sumber kbri Prancis. (TL)

Special Ads
Special Ads
Special Ads
© Copyright - Republiknews
Berhasil Ditambahkan

Type above and press Enter to search.