Republiknews.com – Minut, Fenomena alam yang terbilang langka tersebut yakni angin Puting beliung yang menghantam beberapa rumah warga di kelurahan Sarongsong Satu kelurahan Rap-rap kecamatan Airmadidi yang kurang dari Lima menit meninggalkan kesedihan warga setempat. Sabtu (23/10/2021).
Fenomena alam yang cukup langka, menurut keterangan warga setempat baru pertama kali ini terjadi pada mereka, benar-benar mengerikan.
"Atap dan rumput terbang berputar-putar di udara seperti yang saya lihat di film-film," kata Sonny Tuegeh Warga Kelurahan Sarongsong I RT II.
Menyikapi kejadian angin puting-beliung yang menggemparkan Minut ini,.dalam hitungan menit Wakil Ketua DPRD Olivia Mantiri dan Yoseph Dengah Anggota Dewan Minut mendadak tiba di lokasi kejadian, dan langsung menyapa, menghibur para korban.
Sesuai keterangan Lurah Rap-rap Fisje E N Wawoh, data sementara yang dirangkum pihaknya, kerusakan rumah warga lumayan banyak.
"Untuk sementara, data kerusakan ada sekitar 15 rumah, itu di wilayah Rap-rap, maupun Sarongsong I," tuturnya.
Kerusakan akibat hantaman angin puting-beliung yang terpantau cukup parah. Pasalnya, disekitar tempat permandian Air Tuang, lima rumah warga, porak.poranda tanpa atap. Namun ditempat ini adalah batas wilayah Kelurahan Sarongsong I dan Kelurahan Rap-rap, maka pemerintah masih merangkum data.
Kepada masyarakat terdampak bencana tak terduga itu, Olivia Mantiri dan Osep (Yoseph Dengah) menghimbau untuk tetap berbesar hati dan tetap bersyukur.
"Kita tidak tahu apa dan kapan bencana akan menimpa kita. Dan kendati rumah kita sudah dirusak oleh puting beliung, mari kita tetap memuji Tuhan, karena walau harta benda kita hancur, namun berkat lindungan Tihan, tidak sampai ada korban," ajak Olivia.
Sementara Osep Dengah masyarakat Airmadidi dan sama-sama Dapil dengan Olivia Mantiri, menghimbau kepada mereka yang tertimpa bencana tak terduga ini supaya tetap merapatkan diri pada Tuhan.
"Beberapa rumah warga yang rusak disini masih keluarga saya. Makanya saya sangat prihatin. Kami harap masyarakat yang kena bencana tetap semangat. Sebagai anggota DPRD yang bermitra dengan instansi terkait, kami akan mengawal bantuan dalam jenis apa saja, dwmi untuk membantu masyarakat yang dilanda bencana ini," tukas Osep.
Kepada Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara melalui dinas-dinas terkait, kedua politisi Partai Golkar ini berharap untuk segera mengambil tindakan serius.
"Diharapkan pemda segera turun dan bekerja, jangan cuma sampai di data tetapi tidak melakukan proses pembenahan di setiap rumah-rumah yang terkena dampak dari bencana. Sesuai tupoksi, kami akan melakukan koordinasi dengan pihak berkompeten, untuk pemulihan rumah-rumah yang rusak ringan maupun berat," tandas Olivia, sembari di iyakan Yoseph Dengah. (*/talia).