GpdlGfO6GUAiTpMpTfr6GSOo

Slider

PELANTIKAN BPL HMI CABANG AMBON PERIODE 2022-2023


Republiknews.com, Ambon - Badan Pengelola Latihan HMI Cabang Ambon Periode 2022-2023 yang dinahkodai oleh Nardi Maruapey telah resmi dilantik (19/9/22) yang bertempat di Aula Kampus Universitas Darussalam Ambon.

Pada prosesi pelantikan BPL, Ketua Umum HMI Cabang Ambon yang diwakili oleh Sekertaris Umum, Risno Ibrahim bertindak untuk melantik pengurus yang akan bertugas selama satu tahun periode.

Pelantikan ini dilakukan dengan mengangkat tema “Mewujudkan BPL sebagai Role Model Perkaderan dalam Menjawab Masa Depan HMI”. Acara pelantikan ini juga dibarengi dengan rapat kerja untuk nantinya pengurus yang dilantik akan menyusun program-program kerjanya.

Badan Pengelola Latihan atau disingkat BPL di HMI adalah badan yang bersifat semi-otonom/badan pembantu (Pasal 2 dalam Pedoman Dasar BPL HMI) yang berkedudukan di tingkat Pengurus Besar HMI (PB HMI) dan berkedudukan di tingkat HMI Cabang (Pasal 3 Pedoman Dasar BPL HMI).

Walau BPL hanya sebagai badan pembantu di HMI, akan tetapi ia mempunyai tugas, wewenang dan tanggungjawab yang sangat sentral dan berat di HMI. Seperti yang kita sebutkan di atas tadi, lembaga ini (baca: BPL HMI) di setiap tingkatan harus mampu merumuskan suatu konsep pelatihan agar kader yang dihasilkan dari “rahim” perkaderan HMI berkualitas.

Secara tugasnya, BPL harus:

a) Menyiapkan pengelola latihan atau Sumber Daya Manusia (SDM) atas permintaan pengurus HMI setingkat (PB HMI dan atau HMI Cabang).

b) Selain menyiapkan SDM sebagai pengelola latihan, lembaga ini harus juga meningkatkan kualitas dan kuantitas pengelola latihan dengan mengadakan forum-forum internal di lingkungan internal BPL HMI.

c) BPL HMI harus meningkatkan kualitas latihan dengan cara memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan latihan.

d) Membuat panduan pengelolaan training HMI. e) Melakukan standarisasi pengelola training dan pengelolaan training. Dan

f) BPL harus memberikan informasi kepada pengurus HMI setingkat tentang perkembangan kualitas latihan. (lihat: pasal 4 Pedoman Dasar BPL HMI).

Pada kesempatan ini, Nardi Maruapey sebagai Ketua Umum BPL HMI Cabang Ambon memberikan sambutannya bahwa dalam kepengurusannya selama satu tahun ke depan,

mereka akan fokus untuk membuat training-training formal seperti Senior Course (SC) dengan tujuan menciptakan master untuk training HMI,

Coahing Instruktur dibuat untuk melatih para instruktur dalam proses training, dan Training of Trainer (ToT) untuk melajukan pendalaman materi NDP bagi kader HMI.

“Ke depannya BPL dibawah pimpinan saya akan memfokuskan pada pelatihan/training, seperti Senior Course (SC) dengan tujuan menciptakan master untuk training HMI, Coahing Instruktur dibuat untuk melatih para instruktur dalam proses training, dan Training of Trainer (ToT) untuk melajukan pendalaman materi NDP bagi kader HMI”, tuturnya.

Training-training ini dilakukan dengan tujuan agar HMI Cabang Ambon dapat melahirkan instruktur-instruktur dan pemateri-pemateri yang berkompeten, berkualitas dalam menunjang proses perkaderan di HMI Cabang Ambon.

“Training ini dibuat dengan tujuan agar HMI Cabang Ambon dapat melahirkan instruktur-instruktur dan pemateri-pemateri yang berkompeten, berkualitas dalam menunjang proses perkaderan di HMI Cabang Ambon” tutupnya. (SM) 22 september 2022

Dewi 


Special Ads
Special Ads
Special Ads
© Copyright - Republiknews
Berhasil Ditambahkan

Type above and press Enter to search.