Manggarai,Republiknews.com- Kepala Desa Benteng Tubi Teofilus Jehuman S.S memimpin langsung Kegiatan Evaluasi Penggunaan Iuran air Minum tepatnya Di kantor Desa Benteng Tubi,Kecamatan Rahong Utara, Kabupaten Manggarai, Propinsi Nusa Tenggara Timur(NTT) pada Rabu 21 Desember 2022.
Kegiatan evaluasi yang dimulai pukul 09.30 dan berakhir pukul 12.00 Wita dihadiri oleh seluruh KK wajib iuran,
Dalam sumbutannya, Kepala Desa Benteng Tubi, Teofilus Jehuman menyampaikan bahwa, evaluasi hari ini adalah semua jenis penerimaan pada masanya saya per 1 januari 2022 sampai dengan hari ini.
"Yang kita evaluasi hari ini adalah semua jenis penerimaan pada masanya saya sejak 1 januari 2022 sampai dengan hari ini 21 desember 2022. Hal ini saya sudah janjikan kepada masyarakat waktu musyawarah desa(Musdes) saya janjikan bahwa setiap bulan desember itu saya lakukan evaluasi terkait dengan pengelolaan air minum bersih,"Ujar Theofilus.
Ia menambahkan bahwa sesuai yang pernah dijanjikannya pada saat musyawarah bahwa iuran air minum ini wajib di evaluasi di setiap bulan desember setiap tahunnya. Dengan demikian ada asas transparan iuran terkait iuran yang sudah masyarakat berikan.
Saya sedikit mensosialisakan kepada bapa ibu peserta wajib iuran tentang peraturan desa Benteng Tubi nomor 2 tahun 2022 tentang pengelolaan air minum bersih.
"Hari ini kami melaksanakan mulai tahun 2018 sampai dengan tahun 2022 karena permintaan masyarakat. Alasan mereka selama ini tidak membayar iuran karena tidak pernah melakukan evaluasi sehingga atas dasar itu
saya memberanikan diri sesuai dengan misi saya sehingga transparansi dalam hal pengelolaan anggaran sehingga atas dasar itu saya buat ini kegiatan evaluasi ini."Ungkap Kades Teofilus.
Menurutnya, kegiatan evaluasi air minum bersih ini yang pasti terus akan melakukan evaluasi sampai nanti keluhan atau persoalan tentang air ini bisa perlahan-lahan selesai sehingga tingkat kepuasan masyarakar juga terkait dengan iuran atau swadaya masyarakat puas.
Sehingga kegiatan ini dilaksanakan dengan pengurus Opam. Saya perintahkan pengurus Opam supaya kalau ada kegiatan wajib untuk dokumentasi jadi tidak ada alasan untuk tidak didokumtasi. Karna itu juga salah satu alat bukti atau bukti pendukung atas kegiatan yang sudah dilaksanakan.
"Karena belanja aset atau belanja barang lain yang di toko saya perintahkan supaya nota itubdisimoan dengan baik supaya nanti ada pemeriksaan mencoba mengcross check kebenaran harga jangan sampe ada kecurigaan dari masyarakat bahwa ada markap harga. Ya, silahkan jgn kita tutup-tutupi kita buka-bukaan saja. Intinya bagi kita tingkat kepuasan masyarakat bisa terpenuhi,"tutupnya.
Nestor Madi