Republiknews.com, Minut - Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara terus memacu kinerja pada Tata Kelola Pengadaan Barang/Jasa untuk mencapai Predikat tertinggi/ Sangat Baik, upaya - upaya terus dilakukan salah satunya dengan mengundang narasumber dari LKPP RI, guna melakukan pendampingan pada kegiatan Evaluasi Pemenuhan Indeks Tata Kelola Pengadaan Barang/Jasa.
Berdasarkan data yang dipaparkan oleh Narasumber dari LKPP-RI Bambang Saputra, untuk Tahun 2022, Indeks Tata Kelola Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara sudah mencapai Predikat Baik, dengan nilai 78,1 . "Nilai tertinggi yang diraih oleh daerah di Sulawesi Utara. Sehingga Minahasa Utara mempunyai peluang untuk mencapai Predikat Sangat Baik di tahun 2023," sebut Saputra melalui aplikasi Zoom. Rabu(28/12/22).
Dalam kesempatan tersebut Bupati Minahasa Utara Joune J. E. Ganda, S.E., M.A.P., memberikan apresiasi kepada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) RI yang telah mengantar Kabupaten Minahasa Utara mencapai predikat baik.
“Kami menargetkan Predikat Sangat Baik di tahun 2023, sehingga indikator -indikator dalam pamanfaatan sistem pengadaan, kualifikasi,
kompetensi SDM PBJ, tingkat kematangan UKPBJ akan kami tingkatkan, selain itu diperlukan juga kolaborasi yang baik antara pihak penyedia maupun Perangkat Daerah sebagai Pelaku Pengadaan”, ucap Bupati.
Rapat evaluasi ini dihadir Asisten Perekonomian dan Pembangunan Drs. Allan Mingkid, Kepala Perangkat Daerah, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Lidya Warouw, ST, para- Camat, Kepala -kepala Puskesmas dan PPKom se-Kabupaten Minahasa Utara. (Rls/Tzr)