Republiknews.com, Gorontalo - Beberapa hari setelah menjabat,Kapolresta Gorontalo Kota menjalin Silahturahmi dengan para Tokoh Agama, Senin (09/01).
Selain untuk menjalin Silaturahmi, kegiatan tersebut juga untuk menjalin kemitraan dengan Tokoh Agama di Wilayah hukum Polresta Gorontalo Kota
Tokoh Agama yang dikunjungi adalah KH.Burhadudin Umar selaku Pimpinan Ponpes Alhuda yang berada di Kelurahan Limba B Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo.
Selanjutnya Kapolresta Gorontalo Kota mengunjungi Ponpes Alkhairat yang ada di Kelurahan Tamalate Kecamatan Kota Timur dan diterima langsung oleh Drs.KH.Abd Muin Mooduto
Kunjungan Silaturahmi di lanjutkan ke Tokoh agama Kristen di Kelurahan Limba Kecamatan Kota Selatan Kota Gorontalo yang diterima oleh Bapak Jefri Yakobus selaku Ketua perhimpunan Komunitas Denominasi Doa Gereja Gereja di Gorontalo (Ketua perhimpunan doa aliran-aliran Agama Kristen).
Kegiatan berakhir dengan kunjungan ke Vihara Budha Dharma yang ada di Kelurahan Biawao Kecamatan Kota Selatan yang diterima oleh Pandita Waluyo.
Dalam Silahturahmi tersebut, Kombespol DR.Ade Permana,S.I.K.,MH yang di dampingi oleh KBO Sat Intelkam Ipda Andri Lakoro memperkenalkan diri sebagai Kapolresta Gorontalo Kota yang baru.
Selain Bersilaturahmi, kunjungan tersebut juga untuk meningkatkan Sinergitas dengan para Tokoh Agama dan Ulama yang ada di Kota Gorontalo
“Kunjungan ini kami laksanakan dalam rangka memperkenalkan diri saya kepada para Tokoh Agama. Tujuannya, untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif di Wilayah Kota Gorontalo,Serta mempererat tali Silaturahmi Polri dengan Tokoh Agama,” ujar KBP Ade permana
Kapolresta juga menjelaskan kalau Silaturahmi itu merupakan kegiatan sambang Kamtibmas kepada para Tokoh Agama. Selain mempererat Silaturahmi, kegiatan ini juga untuk mengetahui permasalahan dan harapan Masyarakat.
“Dengan adanya Komunikasi, diharapkan akan terjalin hubungan yang baik antara Polri dan para Tokoh tokoh agama maupun Masyarakat,” ungkapnya.
Silaturahmi ini pun diharapkan mampu menyerap Aspirasi dan menekan potensi gangguan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat. “Kami tidak bisa menjaga Kota Gorontalo sendirian tanpa adanya doa, dukungan dan bantuan dari para Tokoh Agama dan para Ulama yang ada di Kota Gorontalo,” pungkas Kapolresta.
(Riskito)