Ket. Foto kiri(Bupati Manggarai dan Ibu), Kanan (Wabup Manggarai dan Ibu), saat mengikuti atraksi adat di lapangan motang rua._Foto NM_RN.Com
Manggarai, Republiknews.com-Bupati Manggarai Herybertus G.L.Nabit Provinsi Nusa Tenggara Timur memimpin upacara Hari pendidikan Nasional(Hardiknas)bertenpat di Lapangan Motang Rua pada selasa 2 mei 2023.
Bupati manggarai dalam sambutannya Ia mengajak semua para guru untuk jangan lupa bersyukur kapada tuhan yang maha esa karena penyelenggaraan dan penyertaannya kita bisa bersatu di lapangan motang rua ini, dalam rangka memeperingati hari pendidikan nasioanal yang jatuh pada hari ini tanggal 2 mei 2023 yang bertema "Merdeka Belajar".
" Saya juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setingi-tingginya kepada semua pihak yang tidak dapat saya sapa satu persatu dan kita semua yang sudah berkenan hadir dalam upacara ini dengan berbusana adat tradisional manggarai. Hal ini sebagai aksi nyata adanya implementasi dalah satu paket merdeka belajar episode 13, yakni merdeka berbudaya dengan kanal indonesia", kata bupati heri.
lebih lanjut bupati heri mengatakan paket merdeka belajar episode 1 sampai 22 sudah selesai. kini sedang berjalan ialah episode 23
tentang buku bacaan bermutu untuk literasi indonesia dan episode 24 adalah transiai Paud ke SD yang menyenangkan.
Dalam rangka mendukung episode merdeka belajar ini, terutama terkait pengembangan literasi di daerah ini, Bupati Heri mengatakan harus memahami bahwa ada begitu banyak diantara kita yang sudah sangat intens mendukung program ini, terutama pegiat literasi yang dikomandoi Ketua tim penggerak PKK Kabupaten Manggarai.
Untuk itu, Bupati Heri menegaskan kepada para pegiat literasi, Ijinkan saya memberikan apresisasi yang setinggi-tingginya. Teruslah bergerak untuk peningkatan literasi yang bermartabat di daerah ini. Saya berharap,kepala dinas PPO terus mendukung berbagai kegiatan yang sedang dijalankan pegiat literasi di daerah ini.
"Semua sekolah harus bisa dipastikan tingkat literasinya, terutama literasi dasar dan fan numerasi agar kedepan hal ini sudah tidak jadi masalah lagi. Karrna dari hasil rapor pendidikan kita, kondisi kedua hal ini masih sangat memprihatinkan," Ujar Bupati Hery.
Dalam waktu dekat saya akan laksanakan Program masuk kelas. Tujuan utama dari program ini adalah mrlakukan "Uji Petik" kemampuan literasi dasar mulai dari kelas 3 SD sampai kelas 9 SMP. hal ini dilakukan dalam rangka mengevaluasi capaian literasi dadar di setiap sekolah," Tutupnya.
Ia juga menjelaskan terkait jumlah peserta didik kita saat ini berjumlah 101.592 orang, yang dididik di 692 satuan pendidikan formal dan informal serta PAUD. dari hasil asesmen secara nasional, rapor pendidikan kita masih sangat memprihatinkan. hal ini dibuktikan dengan hampir semua item dalam rapor pendidikan di maksud,maulai dari kemampuan literasi, numerasi, karakter, beriman bertaqws kepada tuhan yang maha esa, gotong royong, kreatifitas, nalar kritis, kebhinekaan global sampai dengan item krmdurian sekolah semua umumnya berwarna merah dan kuning(belum memenuhi standar standar kompetensi minimum). Hanya sedikit saja sekolah bertanda warna hijau. Itu berarti proses pendidikan kita disekolah belum sesuai dengan harapan.
 |
| Kadis PPO Manggarai, Fransiskus Gero,S.Pd_Foto:NM |
"Literasi saja baru 14% yang mencapai kompetensi minimum. artinya, sebanyak 86% sekolah jenjang SD dan SMP, belum mencapai kompetensi minimum. Sedangkan numerasi lebih memprihatinkan lagi. baru 8% yang mencapai kompetensi minimum. Artinya, masih 92% yang belum mencapai kompetensi minimum," Jelas Bupati Manggarai.
masih lanjut Bupati Heri,kondisi diatas, tentu membutubkan perhatian serius daru kita semua, terutama pendidik. Untuk mengatasi hal ini, diperlukan perhatian serius dan tindakan strategias dari kepala sekolah dan guru serta stakeholder lainnya dibsekolah, termasuk OPD teknis. Diperlukan perbaikan kualitas pengelolaan sekolah dan kualitas proses pembelajaran. Intensigkan supervisi baik oleh kepala sekolah maupun pengawas. dan saya minta kepala dinas PPO untuk memperhatikan hal ini secara serius. perlu dipetahkan,faktor utama yang menyebabkan rendahnya capaian literasi dan numerasi dimaksud.
Dengan beralihnya PAUD menjadi SD yang menyenangkan sesuai dengan episode merdeka belajar yang ke 24, saya berharap hal ini menjadu titik awal krbangkuatan mutu pendisikan di daerah ini. paket pembelanaran pada satuan pendisikan PAUD harus terarah dan terukur sesuai dengan tingkat dan umurnya.
"Jangan sampai, anak PAD hanya difasilitasi untuk bermain, tetapi tidak bermakna. Paket pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku,wajib dijalankan secara baik. Untuk itu, para pendidik PAUD perlu difasilitasi secara baik, agar memahami paket pembelajaran yang harus dibelajarkan pada satuan pendisikan PAUD. Para oendisik, perlu mengubah paradigma berpikir tentang makna daribsebuah pembelajaran. Bukan sekedar masuk kelas tampa diimbangi dengan persiapan prmbelajaran yang memadai. guru dituntut untuk terus belajar dan berinovasi. Inovasi pembelanaran hanya bisa dilahirkan dari guru yang menyadari "ESENSI" Tugasnya,"Tegas Bupati Heri Nabit.
Ia menyampaikan harapan, Semoga peringatan hari pendidikan nasional tingkat kabupaten manggarai yang berjala dengan hikmat saat ini fapat memberikan semangat baru dan inspirasi positif untuk setiap kita untuk mewujudkan misi kita, yakni meningkatakan mutu SDM kabupaten manggarai tercinta. Sekali lagi Selamat hari Pendidikan nasional untuk kita sekalian.
Terpisah Kadis Pendidikan Manggarai Farinsiskus Gero,S.Pd menyampaikan apresisai dan hormat yang tinggi atas kelancaran kegiatan hari ini.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada koordinator kepala sekolah sehingga acara hari ininsangat ramai. Ia mengeaskan untuk tetap memepertahankan kekompakan di tubuh para guru.
Kepada media ini pada selasa, 2 mei 2023 kadis pendidikan juga mwngucapkan terima kasih kepada bupati manggarai yang terus mendukung kami Dinas ppo manggarai.
Hadir dalam apel 2 mei ini, Wakil Bupati Manggarai, Pimpinan DPRD Kabupaten Manggarai, Forum Kordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Manggarai,Kepala Pengadilan Negeri Ruteng,Kepala Pengadilan Agama Ruteng,Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai ,Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, Pimpinan OPD, Camat Langke Rembong ,Pimpinan Instansi Vertikal ,Pimpinan BUMD/BUMN, Pimpinan Perguruan Tinggi, Ketua PGRI Kabupaten Manggarai,Korwas Dikmen dan LB, Kepala Sekolah/Madrasah, Guru-Guru dan Peserta didik Jenjang TK/PAUD/RA, SD/MI/SMP/MTS/SMA/SMK/MA SE- Kabupaten Manggarai, Ketua dan Wakil Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua Dharma Wanita Persatuan, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana, Ketua Bhayangkara, dan Ketua Dharma Yukti Karini (Insan Pers).
Penulis:Nestor Madi