Magetan, Republiknews.com. - Dinas Tanaman Pangan Hortikultura Perkebunan dan Ketahanan Pangan ( TPHPKP ) saat ini adakan Lomba Cipta Menu berbasis pangan lokal Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman ( B2SA),yang bertempat di Pendopo Surya Graha Magetan, Kamis (10/8/23).
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Magetan Ibu Hj. Nanik Endang Rusminarti, M.pd , ketua tim penggerak PKK, ketua dharma wanita, Asisten bidang perekonomian pembangunan, dinas pertanian serta tim penggerak PKK.
Lomba Cipta Menu Berbasis Pangan Lokal B2SA ini diikuti oleh 18 kelompok PKK dari berbagai kecamatan di Magetan. Kepala Dinas Ir. Uswatun Khasanah, MMA atau biasa di sapa Ibu Ana ini juga mengatakan dalam lomba tersebut turut dihadirkan 3 juri yakni dari SMKN 2 Magetan, RSU Soedono Madiun, dan Ceff dari Sun Hotel Madiun.
" Jumlah peserta yang ikut hadir dalam lomba sejumlah 18 yang berasal dari tiap kecamatan se-kabupaten Magetan dan dilaksanakan sehari di Pendopo Suryagraha Magetan," terang Ana.
Dalam laporannya, Ibu Ana juga menjelaskan tujuan diadakannya lomba ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya mengkonsumsi pangan B2SA.
"Kemudian untuk mendorong kreativitas masyarakat dalam mengembangkan dan menciptakan menu B2SA yang berbasis sumber daya lokal untuk memenuhi kebutuhan gizi keluarga," tambahnya
Dengan diadakannya lomba Cipta Menu ini Wakil Bupati Magetan berharap negara yang memberikan jaminan yang diatur di Undang Undang nomor 18 Tahun 2012 Bahwa Diamanatkan Untuk Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Pangan, Tidak Hanya Membangun Ketahanan Pangan saja, namun juga harus dilandasi oleh kedaulatan dan kemandirian pangan sebagai ruhnya.
"Untuk memenuhi kebutuhan gizi dan mendukung hidup sehat yang aktif dan produktif masyarakat harus mengkonsumsi pangan yang beragam bergizi ,seimang dan aman," ujar Nanik saat pembukaan acara.
" Dengan demikian untuk mewujudkan hal ini Pemerintah Daerah harus memiliki peran strategis dalam mewujudkan ketahanan pangan, maka dari itu dalam lomba ini kalah ataupun menang bukan hal yang penting," pungkasnya.
( Va)
