GpdlGfO6GUAiTpMpTfr6GSOo

Slider

Dirut Perumda Tirta Komodo menjawab pertanyaan masyarakat melalui DPRD Kab Manggarai terkait Mobil Fortuner yang merupakan Cashback dari Bank NTT

Dirut Perumda Tirta Komodo Ruteng bersama 5 Anggota DPRD Kab. Manggarai setelah pertemuan. | Foto: Nestor Madi


Ruteng, Republiknews.com-  Direktur Utama Perumda Tirta Komdo Ruteng, Marsel Sudirman bersama 5 anggota DPRD Kabupaten Mangggarai melakukan Pertemuan di Gedung Lantai 2 PDAM Ruteng hari ini, 9 Agustus 2022 pada Pukul 13.00 guna meminta Kklarifikasi terkait pengadaan Mobil Fortuner yang digunakan sebagai kendaraan Operasional PDAM.


Hadir dalam pertemuan itu, 5 Anggota DPRD Kabupaten manggarai yakni Wakil ketua DPRD  Kabupaten Manggarai Simprosa  R. Gandut, Anggota DPRD Silvester Nado, Thomas Edison Rihimone, Ambros Garung dan Zakarias Jenahat.


Dalam Sambutan pembukaannya, Wakil Ketua DPRD Simprosa Gandut mengatakan bahwa tujuan kedatangan DPRD datang pada hari ini adalah untuk menyampaikan Aspirasi rakyat, karna DPRD merupakan lembaga representasi dari rakyat manggarai, wakil dari rakyat manggarai.


"Karena banyak sekali polemik & opini publik yang saat ini beredar luar masyarakat Manggarai, terkait situasi terakhir yang berkaitan dengan dana cashback yang diterima PDAM Tirta Komodo Ruteng berupa Mobil Fortuner yang saat ini dipakai sebagai kendaraan Operasional."


"Setelah kami komunikasi ke Bank NTT ternyata benar bahwa Mobil Fortuner diberikan kepada PDAM Tirta Komodo karna ada Deposit sebesar 6 Miliyar dari PDAM Tirta Komodo di Bank NTT."


Simprosa menjelaskan bahwa DPRD melanjutkan pertanyaan dari masyarakat yang menjadi polemik yang beredar akhir-akhir ini. 


"Disini masyarakat bertanya2 kenapa hasil dari uang rakyat Manggarai disimpan/disepositokan di bank NTT? Kenapa hasil dari deposito tersebut dipakai lagi oleh PDAM Tirta Komodo/tidak dikembalikan ke masyarakat? Kenapa tidak disalurkan kepada masyarakat untuk pemenuhan akan kebutuhan air minum bersih dari masyarakat?? Karna masyarakat saat ini sedang kesulitan dalam pemenuhan kebetuhan air minum."


Simprosa juga menyampaikan beberapa point terkait pengeluhan masyarakat akan kebutuhan air minum bersih.


"Kami mendapatkan beberapa keluhan, Khusunya di Wilayah Karot, Kemarin Masyarakat sampai mengeluhkan bahwa mereka sampai membeli air galon kemudian masyarakat mengkonsumai air yang bercampur lumpur & kotoran lainnya." Jelas Simprosa


Edison Rihimone juga dalam sambutannya mengatakan bahwa hari ini adalah waktu untuk berdiskusi untuk menyamakan persepsi &  menjaga marwah dari masyarakat. 


"Masyarakat menganggap bahwa ada kesan mewah terkait dengan Mobil Fortuner yang digunakan sebagai Kendaraan Operasional, sementara menurut masyarakat kurang pas di kondisi masyarakat yang sedang dalam keadaan kesulitan mendapatkan air bersih", Jelas RihiMone.


Menanggapi pertanyaan dari masyarakat melalui DPRD Kab Manggarai, Pada kesempatan itu Marsel Sudirman S.H, selaku Dirut Perumda Tirta Komodo memberikan beberapa penjelasan terkait beberapa pertanyaan Masyarakat .


"Pertama saya sampaikan History dari Mobil Fortuner yang dianggap Mewah ini. Jadi Bank NTT memang punya program Cashback. Bank NTT beberapa waktu lalu datang menawarkan bahwa ada program Cashback Mobil Fortuner, dengan syarat menyimpan uang sebesar 6 Milyar untuk waktu 3 tahun & Cashback nya hanya berbentuk barang. Jadi kami membuat dokumen kerjasama, jadi dana yang kita depositkan ada bunga nya dan ada laporan bulanannya. " jelas Sudirman


Ia juga menambahkan bahwa di tahun 2020 kemarin, PDAM juga mendapat Cashback berupa 8 Unit motor & ke daraan tersebut sudah digunakan untuk keperluan Operasional. 


"Jadi mobil itu adalah cashback & tidak bisa diganti dengan uang tunai. Jadi Mobil itu ada karna kita memanfaatkan peluang yang bagus dari Bank NTT, tidak ada sama sekali niat saya menggunakan uang masyarakat untuk pengadaan mobil tersebut."Tegas Sudirman.


Kemudian dalam pertemuan itu, Sudirman juga menjawab pertanyaan masyarakat terkait Kondisi air di beberapa titik yang macet dan Kotor.


"Terkait air yang macet di Karot, Tadi Kabag Teknik turun langsung ke Lapangan, untuk mencari tahu langsung penyebab kemacetan air. Petugas juga tadi malam langsung turun ke 1 rumah warga yang mengalami kemacetan air untuk mencari sumber permasalahan & langsung melakukan perbaikan saat itu juga & masalah sudah teratasi.", Ungkapnya.


"Kemudian terkait masalah di beberapa titik terkait air yang kurang bersih, Kita disini masih menggunakan penyaring yang masih belum modern sperti di PDAM di daerah Jawa, tapi kami masih berupaya bagaimana agar kita segera alat penyaringan yang lebih modern agar tidak lagi ada kotoran pada air minum,"Jelasnya.

 

Pertemuan dengan 5 anggota DPRD kabupaten Manggarai itu berakhir pukul 14.50 Wita dan berjalan aman dan lancar.



Laporan: Nestor Madi

Special Ads
Special Ads
Special Ads
© Copyright - Republiknews
Berhasil Ditambahkan

Type above and press Enter to search.