GpdlGfO6GUAiTpMpTfr6GSOo

Slider

Opini--Perubahan Kurikulum Merdeka Belajar

 

Faleriani asmin, Mahasiswi Unika St. Paulus Ruteng tahun 2023, Program studi pendidikan guru sekolah dasar, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan

Oleh Faleriani asmin, Mahasiswi Unika St. Paulus Ruteng tahun 2023, Program studi pendidikan guru sekolah dasar, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan


Npm   : 23103215

Kelas  : 2023E


 Republiknews.com-Kurikulum Merdeka Belajar adalah kurikulum yang diterbitkan oleh kemendikbud pada 11 Februari tahun 2022. kurikulum ini memastikan bahwa pendidikan yang diberikan kepada siswa tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membantu mereka mengembangkan keterampilan, sikap, dan nilai-nilai yang diperlukan untuk sukses dalam kehidupan pribadi dan profesional mereka.  


Banyak opini yang beredar terkait dengan kurikulum baru ini, Apakah kurikulum ini memang dibutuhkan rakyat Indonesia? Apakah kurikulum ini lebih baik dari kurikulum sebelumnya?


Kurikulum Merdeka Belajar yang dijelaskan oleh mendikbud adalah penyederhanaan kurikulum 2013, pembelajaran dan materi yang diberikan masih sama dengan k13, namun siswa siswa diberikan kesempatan untuk memilih mata pelajaran yang mereka anggap berguna demi masa depan mereka. 


Saat mengumumkan kurikulum Merdeka Belajar terdapat 31,5 persen sekolah berpindah dari kurikulum 2013 ke kurikulum Merdeka Belajar, dan hasilnya muriid-murid yang belajar disana mengalami learning loss yang lebih sedikit ketimbang sekolah yang masih menggunakan kurikulum 2013.


Berdasarkan data yang diungkapkan oleh Kemendikbud, peralihan sejumlah sekolah ke Kurikulum Merdeka Belajar telah menunjukkan hasil yang positif, dengan tingkat learning loss yang lebih rendah dibandingkan dengan sekolah yang masih menggunakan kurikulum sebelumnya. 


Banyak dari murid-murid yang sedang belajar dan sudah lulus menggunakan kurikulum 2013 mempertanyakan kegunaan materi yang mereka pelajari untuk masa depan mereka. Mereka yang bermimpi untuk menjadi seniman merasa tidak perlu mempelajari dan menguasai mata pelajaran kimia, mereka yang bermimpi menjadi atlit tidak perlu menguasai matematika, mereka yang ingin menjadi presenter tidak perlu menguasai biologi, dan masih banyak contoh lainnya.


Dikarenakan pemikiran ini, banyak murid-murid yang tidak memiliki gairah untuk belajar mata pelajaran yang mereka anggap tidak berguna untuk masa depan mereka yang mengakibatkan nilai-nilai mereka di mata pelajaran tersebut tidak baik, yang berdampak kepada peringkat dan nilai keseluruhan saat murid -- murid itu lulus.


Ditambah dengan pandangan masyarakat umum terhadap sistem peminatan, dimana murid yang masuk ke jurusan MIPA dianggap lebih pintar dan lebih baik ketimbang murid yang masuk ke jurusan IPS. 


Karena alasan inilah kurikulum merdeka belajar lebih baik dari kurikulum 2013. Kurikulum merdeka belajar memberikan kebebasan dan pilihan kepada murid -- murid untuk menentukan mata pelajaran apa yang dibutuhkan untuk membantu masa depan mereka, dan di saat yang sama menghilangkan stigma bahwa jurusan MIPA lebih baik dari jurusan IPS. 


Selain itu, penghilangan stigma dan perbedaan perlakuan antara jurusan MIPA dan IPS diharapkan dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih inklusif dan adil bagi semua siswa. 


Selain itu, penerapan Kurikulum Merdeka Belajar juga diharapkan dapat mengatasi masalah-masalah yang sering muncul dalam kurikulum sebelumnya, seperti kelebihan beban kurikulum dan kurangnya fleksibilitas Pada tahun pelajaran 2022/2023 sudah menggunakan Kurikulum baru yakni “Kurikulum Merdeka” Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik me7miliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.


Dengan kurikulum ini dapat membantu guru untuk memilih berbagai perangkat ajar untuk menyesuaikan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.

Karakteristik utama dari kurikulum Merdeka belajar adalah Pembelajaran Berbasis Projek untuk pengembangan soft skills dan karakter sesuai Profi Pelajar Pancasila. 


Nah, menurut Nadiem, inti dari Kurikulum Merdeka adalah Merdeka Belajar, yaitu konsep yang dibuat agar siswa bisa mendalami minat dan bakatnya masing-masing. 


Jika sebelumnya di Kurikulum 2013 peserta didik harus mempelajari semua mata pelajaran (di tingkat TK hingga SMP) dan akan dijuruskan menjadi IPA/IPS di tingkat SMA, lain halnya dengan Kurikulum Merdeka. Di Kurikulum Merdeka, peserta didik    Peran guru sangat penting dalam menyikapi perubahan kurikulum di sekolah. Sebagai tenaga pendidik, guru harus memahami dengan baik isi dan tujuan dari kurikulum baru tersebut, serta berupaya untuk mengimplementasikannya dengan baik dalam proses pembelajaran. tidak akan lagi menjalani hal seperti itu kesimpulan dari perubahan kurikulum Merdeka Belajar adalah inovasi dalam pendidikan Indonesia yang bertujuan untuk mengembangkan potensi dan minat belajar siswa. 


Kurikulum ini memberikan kebebasan kepada siswa dalam memilih minat belajar mereka, mengurangi beban akademik, dan mendorong kreativitas guru Salah satunya adalah dengan penerapan asesmen dalam kurikulum tersebut. 


Adapun salah satu contoh penerapan asesmen dalam Kurikulum Merdeka yang tepat adalah mengikuti prinsip asesmen yang sudah ada. Dengan melakukan penerapan asesmen secara maksimal, maka hasil yang diperoleh juga akan maksimal   adapun hambatan dari kurikulum merdeka yaitu Kurangnya pemahaman dan persiapan guru menjadi salah satu kendala dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka di SD. 


Guru membutuhkan pemahaman yang baik tentang Kurikulum Merdeka, baik dari segi konsep, strategi pembelajaran, hingga penilaian hasil belajar sehingga banyak siswa atau guru yg mengeluh dalam peroses pada kurikulum  merdeka Kelemahan dan faktor penghambat yang ditemukan pada penerapan Kurikulum Merdeka, yaitu ketidaksiapan guru, kurangnya pelatihan terkait Kurikulum Merdeka, kurangnya sarana dan prasarana, serta sistem pembelajaran yang kurang optimal manfaat kurukulum merdeka bagi siswamenambah inspirasi dalam mengajar. 


Pada dasarnya memang sudah jadi tugas seorang guru untuk bisa memberikan pembelajaran yang dianggap menyenangkan bagi para siswanya. 


Nah pada pmm sendiri nantinya para guru akan memperoleh banyak inspirasi sebagai inspirator mengajar dan adapun manfaat bagi guru yaitu guru diberikan kebebasan untuk memilih metode pengajaran yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan siswa, sehingga siswa dapat lebih mudah memahami dan menyerap pelajaran yang diberikan  hal negativ yg timbul dari kurikulum merdeka belajar yaitu Kurikulum Merdeka Belajar memberikan kebebasan pada siswa untuk memilih mata pelajaran yang diminati, namun hal ini dapat mengakibatkan ketidakjelasan pemahaman materi. 


Siswa mungkin fokus pada bidang yang sudah dikuasai, mengabaikan bidang lain yang seharusnya juga dipelajari jadi kesimpulan dari perubahan kurikulum  merdeka  adalah inovasi dalam pendidikan Indonesia yang bertujuan untuk mengembangkan potensi dan minat belajar siswa. 


Kurikulum ini memberikan kebebasan kepada siswa dalam memilih minat belajar mereka, mengurangi beban akademik, dan mendorong kreativitas guru. 

Special Ads
Special Ads
Special Ads
© Copyright - Republiknews
Berhasil Ditambahkan

Type above and press Enter to search.