GpdlGfO6GUAiTpMpTfr6GSOo

Slider

Pemerintah serta Masyarakat Desa Batu siap Dukung Program Pemkab Minut menuju Minahasa Utara Sebagai Gerbang Ekowisata


Republiknews.com – Minut, Plt Hukumtua Desa Batu kec.Likupang Selatan Ferry Rottie SP. d sangat antusias dalm menyikapi program dari Bupati Minahasa Utara Joune Ganda yang menargetkan Minut sebagai Gerbang Ekowisata di Sulawesi Utara, jumat (12/3/2021).


"Sebagai pemerintah desa, setiap gebrakan bupati dan wakil bupati pimpinan kami, maka kamipun siap menunjang," ucap Ferry Rottie SP.d Plt Hukumtua Desa Batu Kecamatan Likupang Selatan, pada Rabu 10 maret 2021 lalu.


Ferry Rottie yang merupakan salah satu ASN yang menjabat sebagai Plt Hukumtua Desa Batu, merasa berkewajiban untuk mengangkat serta membesarkan kampung halamannya, sehingga apapun program pemerintah yang bertujuan mengangkat serta memajukan desa kelahirannya seperti program Ekowisata dari Pemerintah Prov.Sulut dan Pemerintah Kab.Minut akan dijalankan dengn sebaik-baiknya.  


"Selain saya ASN anak buah bupati - wakil bupati, saya juga pejabat hukumtua. Jadi, apa saja program pimpinan saya, pasti saya dukung. Contohnya target Minut sebagai gerbang Ekowisata," jelasnya.


Diketahui, Desa Batu adalah salah satu Desa Berpotensi Pariwisata, dari 36 desa di Minahasa Utara, Selain mempunyai kekayaan alam diatas rata-rata, Desa Batu juga dikenal dengan buah, seperti buah durian, rambutan, langsat dan duku berlimpah jika musimnya tiba.


"Desa Batu juga memiliki sektor pariwisata pendukung yang masih butuh sentuhan perbaikan dan sedikit pemutakhiran. Sebut saja air terjun, situs budaya dan legenda para leluhur yakni zaman para pendahulu," ungkap Rottie.


Yang pasti, sebagai orang Minahasa Utara khususnya Desa Batu, Ferry Rottie punya rencana jangka panjang untuk membangun kampung halamannya.


"Disamping membangun kampung halaman saya, pemerintah dan masyarakat Desa Batu akan selalu mendukung semua program kerja serta cita-cita Pemkab Minut, seperti yang diharapkan Pak Bupati Joune Ganda - dan Wabup Kevin W Lotulung untuk Ekowisata Minut," urai Rottie.


Terkait masalah dirinya yang sudah memecat tiga (3) perangkat desa, dengan santun ditampiknya. 

"Kalau memberhentikan satu orang, memang benar, tapi hanya satu orang, yaitu Pala Jaga VII, bukan tiga atau empat orang seperti yang dikabarkan," jelas Ferry.


Lebih jauh dikatakannya, keputusannya mecopot Kepala Jaga VII, sudah melalui prosedur.


"Dia sering cari masalah dan, ajak-ajak bikin keributan sambil mengajak massa. Saya tidak langsung memecat dia, tapi dikirim surat perintah pertama, kedua, dengan tujuan dapat membina dia, namun tetap tak digubris sehingga kami terpaksa layangkan SP 3 bersama ucapan terima kasih," tandas Ferry sembari menambahkan, semua yang dilakukannya adalah demi memajukan dan mendisiplinkan masyarakat adat Desa Batu. (*/T.L).

Special Ads
Special Ads
Special Ads
© Copyright - Republiknews
Berhasil Ditambahkan

Type above and press Enter to search.