Republiknews.com, Polda Gorontalo - Kegiatan Bhayangkara Mural Festival (BMF) 2021 yang digelar oleh Bid Humas Polda Gorontalo di Pintu masuk GOR David Toni Kabupaten Gorontalo ,Sabtu (30/10/2021) mendapat apresiasi dari berbagai pihak, salah satunya Kapolda Gorontalo Irjen Pol.Dr. Akhmad Wiyagus,SIK.,M.SI.,M.M . Pasalnya dari goresan tangan yang dihasilkan dari kreasi para peserta mural tersebut, menghasilkan gambar-gambar yang memiliki pesan yang sangat mengedukasi masyarakat di masa Pandemi Covid19.
“Sungguh luar biasa, pesan-pesan yang tersirat dalam karya para pemural ini, ada yang menyampaikan tentang semangat pantang menyerah menghadapi Covid 19, ada juga yang menggambarkan sinergi antara pemerintah,TNI Polri, Tenaga Medis dan Masyarakat bergandeng tangan melawan Covid19, dan pesan-pesan lain seputar Covid19 yang sangat mengedukasi,”Kata Wiyagus.
Dimasa pandemi Covid 19 dalam penanganannya dibutuhkan kerjasama dan peran semua komponen masyarakat tidak terkecuali para generasi muda. Banyaknya informasi hoax yang tersebar di masyarakat terkait vaksinasi ditambah dengan kurangnya disiplin masyarakat dalam menjaga protokol kesehatan menjadi hambatan dalam percepatan penanganan Covid19 sehingga diperlukan edukasi secara masif kepada masyarakat dengan terus menyebarkan informasi yang positif dan benar. Melalui karya seni Mural ini diharapkan penyampaian informasi kepada masyarakat lebih menarik, mudah dimengerti dan dipahami oleh memudahkan masyarakat
Pada kunjungannya di sore hari tersebut, Kapolda Wiyagus juga terkesan dengan sepasang pemural manula yakni Riden Baruadi (69) dan Talib Eka (63) yang dengan semangat dan tidak mau kalah ikut ambil bagian dalam kegiatan BMF 2021 tersebut.
“Walaupun usia lanjut, namun semangat berkreasi pantang surut, tidak mau kalah dengan para perupa muda lainnya, contoh yang baik bagi seniman muda lainnya,”kata Wiyagus.
Semantara itu Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Pol. Wahyu Tri Cahyono,SIK mengatakan bahwa pelaksanaan Bhayangkra Mural Festival 2021 dilaksanakan secara serempak seluruh Indonesia.
“Sebelum kita laksanakan aplikasi mural di dinding, kita sudah menyeleksi seluruh konsep design yang dikirim oleh para peserta mural, dari konsep tersebut oleh Dewan Juri tingkat daerah kita pilih 5(lima) konsep terbaik untuk mengikuti seleksi tingkat nasional, dan satu tim pemural asal Pohuwato yang kebetulan sepasang suami istri nama Pipin Lanjani Idris dan Chilham Hilimi terpilih mengikuti lomba mural di Jakarta, dan peserta lainnya yang tidak terpilih mengkuti lomba mural di tingkat Propinsi Gorontalo,”terang Wahyu.
Lanjut Wahyu katakan pemenang lomba BMF 2021 Polda Gorontalo Juara I diraih oleh Tim Yayat Gokilz dan Rio Novrianto Koni dengan nilai 270, Juara II diraih oleh tim I Kadek Sarasmika dan Fikran Yusuf dengan nilai 238 , Juara III diraih oleh tim Ririe Sahami dan Rolis Yusuf dengan nilai 221, Juara Harapan I diraih oleh Feriyanto Yusuf dan Akbar Abdullah dengan nilai 201, juara Harapan II diraih oleh tim Komang Wastra dengan nilai 177 dan Juara Favorit diraih oleh sepasang pemural Manula Riden Baruadi dan Talib Eka.
“Ini even bagus, mudah-mudahan kedepan kita akan buat lagi dengan tema yang lain, "tutup Wahyu. (hms,PG)