GpdlGfO6GUAiTpMpTfr6GSOo

Slider

SDK Ruteng III Menggelar Berbagai Perlombaan Dalam Rangka HUT RI ke 77 Tahun

Peragaan Fashion Show siswa-siswi SDK Ruteng III. | Foto : Nestor Madi


Ruteng,Republiknews.com- Dalam rangka memerihkan HUT RI ke 77 tahun SDK Ruteng III Kelurahan Watu, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, Provinsi NTT menggelar berbagai perlombaan antar kelas, Senin, (15/08/2022).


Kegitan di mulai pukul 08.00 wita dan berakhir pada pukul 13.00.Kegiatan dibuka langsung oleh Kepala Sekolah SDK Ruteng 3 Yovita Ermi Jem,S.pd. dan turut serta dalam kegiatan ini kepala Dinas PPO Fransiskus Gero beserta jajarannya.


Kegiatan dibuka oleh perlombaan pelafalan teks pancasila yang diikuti oleh siswa-siswi kelas satu Lalu kemudian disusul dengan lomba melafalkan teks proklamasi.


Siswa-siswi kelas 1 tampak begitu bersemangat melafalkan teks Pancasila & Teks proklamasi.


Perlombaan berikutnya adalah  lomba membaca puisi. Siswa-siswi peserta lomba tampak tampil dengan penuh percaya diri membacakan puisi. Kemudian menyusul lomba membawakan lagu-lagu wajib Nasional.


Lalu ada juga lomba fasionshow yang bertema merah putih. Tampak anak-anak dengan kostum merah putih memperagakan gaya-gaya mereka di atas panggung.


Kemudian untuk tingkat kelas 6 ada lomba pidato. Peserta lomba pidato tampil dengan rasa percaya diri anak untuk tampil didepan atau berbicara di depan umum. 


Ada juga perlombaan menghias kelas.Sambil menghias kelas dengan berbagai pernak-pernik hiasan, siswa-siswi membuat kreativitas pajangan dinding yang memuat Kesepakatan kelas dan piket harian. Hasil-hasil kreativitas tersebut kemudian dipajang pada kelas masing-masing.


Siswa-siswi juga membuat pojok literasi. Hasil kreatifitas masing-masing siswa kelas tampak sangat menghidupkan suasana kelas.


Dalam wawancara di akhir kegiatan perlombaan, Kepala Sekolah Yovita menyampaikan bahwa kegitan Perlombaan ini merupakan kegiatan dalam rangka HUT RI ke 77 Tahun tingkat sekolah. Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan yang sengaja di buat dalam rangka meningkatkan daya kreativitas para guru dan siswa.


 "Melalui kegiatan ini, anak-anak tidak hanya kita jejali dengan teori-teori di dalam kelas terus tetapi sekarang kita coba menggali potensinya di bidang lain untuk mengembangkan bakat-bakat yang terpendam.", Ungkapnya


Yovita juga menjelaskan bahwa ada makna dan tujuan penting dari masing-masing kegiatan perlombaan.


"Jadi untuk masing-masing perlombaan ada maksud dan tujuannnya. Untuk pelafalan teks pancasila misalnya, kita maksudkan supaya daya ingat anak2 mungkin selama ini tidak terasah, kita bantu bangkitkan lagi.. 


Untuk lomba melafalkan teks proklamasi, mungkin sebelumnya siswa tidak begitu tau tentang isi teks proklamasi maka dari itu melalui perlombaan ini kita lebih perkenalkan dan beri penegasan tentang apa itu teks proklamasi.


Untuk lomba Lagu wajib nasional, mungkin banyak anak anak tidak tau lagu wajib sehingga dengan kegitan ini memancing mereka kembali menggali kembali memori-memori lama itu.


Untuk lomba Pidato, anak anak dilatih tampil penuh percaya diri dan berlatih cara berpidato dengan baik dengan menerapkan teknik berpidato yang baik.


Untuk perlombaan menghias kelas, setelah kelas dihias dengan berbagai bentuk kreatifitas, saya mengharapkan anak-anak merasa nyaman dan betah di dalam kelas.", Kata Yovita menjelaskan.


Ia menambahkan bahwa kegiatan ini sangat positif dan memberi apresiasi kepada anak-anak yang begitu semangat dan sangat antusias. Guru-guru termotivasi memunculkan kembali kemampuan atau potensi diri untuk mereka bisa terapkan kepada anak-anak dan lebih telaten dalam membimbing anak-anak. 


"Melalui kegiatan ini, saya mencoba menggerakkan guru guru untuk kembali bangkit dan memberi ruang ekspresi kepada anak-anak setelah sekian lama terkungkung akibat pandemi covid 19. Dan hari ini mereka sudah membuktikan itu melalui kegiatan lomba pada hari ini," Ungkap Yovita.



Nestor Madi

Special Ads
Special Ads
Special Ads
© Copyright - Republiknews
Berhasil Ditambahkan

Type above and press Enter to search.