Republiknews.com, Gorontalo -Kapolresta Gorontalo Kota Kombes Pol. Dr Ade Permana hadiri kegiatan Rapat Koordinasi Penguatan Kapasitas Hukum Badan Adhoc Penyelenggaraan Pemilihan Umum 2024 yang diselenggarakan oleh KPU Kota Gorontalo bertempat di Aula Rumah Pintar Mootinelo KPU Kota Gorontalo, pada Selasa (26/12)
Kegiatan ini dihadiri dipimpin oleh Ketua KPU Kota Gorontalo Muhammad Fadly Thaib, S.H didampingi Kassubag Hukum dan SDM KPU Kota Gorontalo, Anggota KPU serta diikuti oleh Ketua PPK dan Ketua PPS Se Kota Gorontalo
Dalam Rakor tersebut, Kapolresta menyampaikan bahwa tahapan penyelenggaraan Pemilu tahun 2024 sedang berlangsung, yang titik puncaknya pada pemilihan anggota Legislatif dan Presiden/Wapres RI, sehingga potensi kerawanan dalam setiap tahapan dapat menimbulkan gangguan keamanan yang berpengaruh terhadap stabilitas Kamtibmas.
Menurutnya untuk mengantisipasi kondisi tersebut, Polri dalam hal ini Polresta Gorontalo Kota mempersiapkan langkah-langkah manajerial yang salah satu bentuk kesiapannya adalah terjabarkannya Asta Siap agar terdapat kesamaan persepsi dan memudahkan personel dalam mengimplementasikannya di lapangan.
“Adapun strategi yang kita laksanakan dimulai dari tahap preemtif menanggulangi masalah di hulu yakni pencegahan yang juga dilakukan oleh para Babinkamtibmas dimana kita saat ini melaksanakan pesta namun jangan sampai bersinggungan. Selain itu mewaspadai serangan siber juga Kami diperkuat dengan personil Brimob yang tentunya dilengkapi dengan peralatan-peralatan yang salah satunya adalah jibom, dimana orang yang kita amankan, kegiatan, tempat apabila ada peningkatan ekskalasi situasi keamanan yang meningkat, maka personil tersebut siap Kami akan geser.” jelas KBP Ade
Seperti yang diketahui bersama saat ini Polresta Gorontalo Kota hanya memiliki 400 lebih personil sehingga Kami harus membagi personil yang terlibat dalam Operasi Mantab Brata, operasi Lilin dan operasi Rutin. (Riskito)