Dari Zona Merah turun menjadi Oranye
Jakarta-Republiknews.Com, Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, Wiku Adisasmito dalam konfrensi pers yang disiarkan kanal You Tube sekretariat Presiden, Selasa (15/9/2020), mencatat Zona Resiko tinggi (Zona Merah) berkurang pada pekan ini Turun. "Meskipun masih zona oranye, harus didorong menjadi zona kuning dan hijau," pungkasnya.
Dari 70 Kabupaten Kota yang merah pada pekan lalu, kini menjadi 41 kabupaten/Kota per 13 September.
Seperti Jakarta Pusat dan Tanggerang Raya yang kina telah menjadi zona Oranye.
Juga daerah lain yang mengalami perubahan Zona menjadi Oranye adalah Kota Semarang, Probolinggo, Kota Makassar, Kota Manado. Wiku mengatakan, hal itu merupakan alarm bagi pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Dilansir dari cnnindonesia.com
"Jangan sampai berlarut-larut zona risiko tinggi ini, karena akan membahayakan untuk keselamatan masyarakat," pungkasnya.
Berikut 34 Kabupaten/Kota Berpindah ke Zona Oranye.
Aceh 1. Aceh Barat 2. Kota Banda Aceh
Sumatera Utara 1.Kota Binjai 2 Kota Gunungsitoli
Sumatera Barat 1. Agam 2. Kota Padang 3. Kota Padang Panjang 4. Kota Bukittinggi.
Riau 1. Pelalawan 2. Kuantan Singingi 3. Kota Dumai
Sumatera Selatan 1. Lahat 2. Kota Lubuklinggau
Kepulauan Riau 1. Kota Tanjungpinang
DKI Jakarta 1. Jakarta Pusat
Jawa Barat 1. Kota Bekasi
Jawa Timur 1. Probolinggo 2. Sidoarjo
Banten 1. Tangerang 2. Kota Tangerang Selatan 3. Kota Tangerang
Bali 1. Jembrana 2. Tabanan
Kalimantan Tengah 1. Barito Selatan
Kalimantan Selatan 1. Barito Kuala 2. Hulu Sungai Utara 3. Balangan 4. Tanah Laut.
Kalimantan Timur 1. Kutai Kartanegara 2. Mahakam Ulu
Sulawesi Utara 1. Kota Manado.
Sulawesi Selatan 1. Kota Makassar
Papua Barat 1. Teluk Bintuni (T.L)