Republiknews.com – Minahasa Utara, Tanah longsor yang terjadi di kediaman Keluarga Ibrahim-Sumakud alamat RW 002 Kel. Sarongsong 1 Kec. Airmadidi Kab. Minut, menerjang bagian dapur yang diperkirakan kerugian materil sekitar Rp. 20.000.000.
Bencana tanah longsor tersebut terjadi Senin, tanggal 18 Januari 2021 pukul 01.15 Wita. Longsor di duga akibat curah hujan yang tinggi dan kondisi tanah yang labil serta bertebing.
Setelah mendapat laporan dari Lurah Sarongsong 1 Bpk Romi Charles Lopo, S.E., S.Pd. bahwa ada tanah longsor, Babinsa Koramil 1310-06/Airmadidi Kodim 1310/Bitung Serda Wahyu dan Serda Talaohu bersama Kapolres Minut AKBP Grace Rahakbau, SIK, Kabag Ops Polres Minut Kompol Hans Biri, Kapolsek Airmadidi AKP S. Tumanduk dan Lurah Sarongsong 1, mendatangi dan mengecek secara langsung tanah longsor di lokasi tersebut.
"Diperkirakan akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi, tanah sepanjang 20 meter dengan ketinggian 4 meter tergerus guyuran hujan deras ditambah kondisi plesengan kurang kuat dan sudah retak membuat tanah mudah longsor," kata Serda Wahyu saat dikonfirmasi, (18/1/20201).
Babinsa Koramil 1310-06/Airmadidi langsung bertindak cepat bersama warga untuk segera menyingkirkan longsoran tanah dan mengevakuasi barang-barang milik Kel. Ibrahim Sumakud seaman mungkin dengan alat seadanya.
Plh. Danramil 1310-06/Airmadidi Peltu Maxi Tololiu secara terpisah menyampaikan, melalui Babinsanya menghimbau agar warga terdampak longsor supaya tetap waspada dan hati-hati kalau-kalau terjadi longsor susulan dan hujan lebat.
"Demi keamanan warga terdampak agar segera mengungsi ketempat saudara atau yang lebih aman, saat ini musim hujan sangat ekstrem, diharapkan seluruh warga selalu waspada dan hati-hati, kalau terjadi hujan lebat disertai angin segera saja cari tempat yang lebih aman," jelasnya. (T.L)